Pemkab Tapteng terus berusaha mewujudkan pembangunan kawasan industri di Desa Labuhan Angin, Kecamatan Tapian Nauli. Setelah usulan Bupati Tapteng Drs Tuani Lumbantobing agar dibangun unit 3 Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Labuhan Angin, disetujui Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Pemkab Tapteng pun menyediakan lahan gratis bagi siapa saja yang ingin berinvestasi di kawasan industri tersebut
Persetujuan SBY untuk penambahan satu unit PLTU Labuhan Angin berkapasitas 3x115 megawatt merupakan angin segar bagi Tapteng untuk mewujudkan pembangunan kawasan industri di Labuhan Angin. Bupati Tapteng Drs Tuani Lumbantobing MSi melalui Kabag Humas Pemkab Tapteng Drs Rudolf Sihotang MSi kepada METRO di Pandan, Jumat (29/1) berharap, penambahan 1 unit PLTU Labuhan Angin dapat segera diwujudkan, sehingga pembangunan kawasan industri dapat terealisasi.
"Dalam pengajuan penambahan unit 3 PLTU Labuhan Angin, Pemkab Tapteng dalam hal ini bupati sudah membicarakannya dengan pihak CMEC (China National Machinery and Equipment Import and Export Corporation) selaku investor yang mengerjakan PLTU Labuhan Angin unit 1 dan 2. Dimungkinkan dapat dibangun 1 unit lagi pembangkit dengan ketersediaan lahan. Dan pihak CMEC juga menyatakan bersedia mengerjakan penambahan 1 unit lagi," jelas Rudolf.
Dikatakannya, Bupati Tapteng memang menyampaikan usulan penambahan 1 unit PLTU kepada Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Syamsul Arifin SE secara tertulis maupun lisan, dan ternyata direspon baik.
"Bukti respon yang baik, Gubsu telah menyampaikan langsung usulan penambahan 1 unit lagi di PLTU Labuhan Angin kepada presiden pada peresmian PLTU secara teleconference. Dan dalam waktu ini, bupati akan melakukan ekspos rencana penambahan 1 unit lagi di PLTU Labuhan Angin berkapasitas 3x115 megawatt ke pemerintah pusat di Jakarta," terangnya.
Menurut Rudolf, dalam mempersiapkan penambahan 1 unit pembangkit di PLTU Labuhan Angin, Pemkab Tapteng telah menyedia lahan sesuai yang dibutuhkan, di samping penyediaan lahan untuk kawasan Industri bagi investor yang ingin menanamkan modalnya di Tapteng.
"Kita berharap dengan persiapan yang Pemkab lakukan, maka penambahan 1 unit pembangkit lagi di PLTU Labuhan Angin dapat segera terwujud, sehingga Kabupaten Tapteng dapat menjadi salah satu daerah sumber energi listrik, dan dapat menunjang percepatan pembangunan kawasan industri yang sangat potensial bagi investor baik dari dalam maupun luar negeri," tukasnya.
Ditambahkan Rudolf, selain mengajukan penambahan 1 unit pembangkit di PLTU Labuhan Angin, dalam rangka menarik investor untuk menanamkan modalnya di Tapteng,. Pemkab telah menyediakan lahan gratis yang sangat mencukupi untuk kawasan industri bagi investor yang berminat.
"Hal ini dilakukan Pemkab Tapteng untuk menarik para investor agar mau menanamkan modalnya. Sehingga pembangunan kawasan industri yang diharapkan dapat memajukan perekonomian Tapteng, dapat segera terwujud," tandasnya.
Persetujuan SBY untuk penambahan satu unit PLTU Labuhan Angin berkapasitas 3x115 megawatt merupakan angin segar bagi Tapteng untuk mewujudkan pembangunan kawasan industri di Labuhan Angin. Bupati Tapteng Drs Tuani Lumbantobing MSi melalui Kabag Humas Pemkab Tapteng Drs Rudolf Sihotang MSi kepada METRO di Pandan, Jumat (29/1) berharap, penambahan 1 unit PLTU Labuhan Angin dapat segera diwujudkan, sehingga pembangunan kawasan industri dapat terealisasi.
"Dalam pengajuan penambahan unit 3 PLTU Labuhan Angin, Pemkab Tapteng dalam hal ini bupati sudah membicarakannya dengan pihak CMEC (China National Machinery and Equipment Import and Export Corporation) selaku investor yang mengerjakan PLTU Labuhan Angin unit 1 dan 2. Dimungkinkan dapat dibangun 1 unit lagi pembangkit dengan ketersediaan lahan. Dan pihak CMEC juga menyatakan bersedia mengerjakan penambahan 1 unit lagi," jelas Rudolf.
Dikatakannya, Bupati Tapteng memang menyampaikan usulan penambahan 1 unit PLTU kepada Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Syamsul Arifin SE secara tertulis maupun lisan, dan ternyata direspon baik.
"Bukti respon yang baik, Gubsu telah menyampaikan langsung usulan penambahan 1 unit lagi di PLTU Labuhan Angin kepada presiden pada peresmian PLTU secara teleconference. Dan dalam waktu ini, bupati akan melakukan ekspos rencana penambahan 1 unit lagi di PLTU Labuhan Angin berkapasitas 3x115 megawatt ke pemerintah pusat di Jakarta," terangnya.
Menurut Rudolf, dalam mempersiapkan penambahan 1 unit pembangkit di PLTU Labuhan Angin, Pemkab Tapteng telah menyedia lahan sesuai yang dibutuhkan, di samping penyediaan lahan untuk kawasan Industri bagi investor yang ingin menanamkan modalnya di Tapteng.
"Kita berharap dengan persiapan yang Pemkab lakukan, maka penambahan 1 unit pembangkit lagi di PLTU Labuhan Angin dapat segera terwujud, sehingga Kabupaten Tapteng dapat menjadi salah satu daerah sumber energi listrik, dan dapat menunjang percepatan pembangunan kawasan industri yang sangat potensial bagi investor baik dari dalam maupun luar negeri," tukasnya.
Ditambahkan Rudolf, selain mengajukan penambahan 1 unit pembangkit di PLTU Labuhan Angin, dalam rangka menarik investor untuk menanamkan modalnya di Tapteng,. Pemkab telah menyediakan lahan gratis yang sangat mencukupi untuk kawasan industri bagi investor yang berminat.
"Hal ini dilakukan Pemkab Tapteng untuk menarik para investor agar mau menanamkan modalnya. Sehingga pembangunan kawasan industri yang diharapkan dapat memajukan perekonomian Tapteng, dapat segera terwujud," tandasnya.
0 komentar :
Posting Komentar