Membaca berita di bawah ini membuat emosi meninggi. Duh Indonesia sering banget dikadalin. Seharusnya Indonesia langsung saja menstop ekspor gas dan minyak dan menghentikan ompor mobil kora. Semuanya akan dibuka kembali bila Kora mau membeli 1000 produk pesawat Indonesia dan produk made in Indonesia lainnya.
Adil kan????
Korsel Akan Beli 19 CN235 Dengan Syarat
Bandung (ANTARA News) - Pemerintah Korea Selatan (Korsel) berminat membeli 19 unit Pesawat CN235 buatan PT Dirgantara Indonesia (DI), asalkan TNI-AL membeli satu unit kapal selam dari pemerintah Korsel sebagai timbal balik hubungan perdagangan kedua negara.
"Pemerintah Korea Selatan telah meyakinkan bahwa pada 2007 ini, pihaknya akan membeli 19 unit pesawat CN235 untuk kebutuhan militer dan kebutuhan kenegaraan lainnya, asalkan TNI-AL mau membeli satu unit kapal selam dari pemerintahnya," kata Sekretaris Perusahaan PT DI Mochtar Sharief kepada ANTARA News di Bandung, Jumat.
Pemerintah Korsel, katanya, mengajukan persyaratan seperti itu dan jika tidak dipenuhi persyaratan itu maka Korsel akan membeli 19 unit pesawat tersebut ke perusahaan Cassa di di Spanyol.
Menurutnya, potensi pembelian pesawat buatan PT DI dari luar negeri untuk tahun 2007 ini sangat tinggi, dengan potensi pesanan terakhir sebanyak 20 unit pesawat CN235 dari sejumlah negara di Timur Tengah.
Dikatakan, pesanan empat buah pesawat dari Pemerintah Thailand yang sempat terhenti karena kudeta di negara itu, kini positip akan dilanjutkan.
"Semula pemerintah Thailand memesan empat buah pesawat untuk keperluan pertanian, dan kini pesanannya bertambah menjadi sepuluh unit pesawat, yakni sebanyak sembilan unit pesawat NC212 untuk keperluan militernya dan satu unit pesawat CN235 untuk kebutuhan operasional hujan buatan," ujarnya.
Mengenai potensi penjualan keluar negeri lainnya, dikatakan dia, Pemerintah Kerajaan Malaysia pun telah memesan empat unit pesawat CN235 untuk kebutuhan kenegaraan dan militer.
Sedangkan Pemerintah Pakistan, menurutnya telah memesan kembali empat unit pesawat NC212 dan CN235 yang juga untuk keperluan militer negaranya.
Pihaknya sangat berharap semua pesanan dari sejumlah pesanan negar-negara sahabat itu, segera ditandatangani nota persetujuannya pada tahun 2007 ini.
"Kami sangat optimis pada 2007 ini perusahaan kami akan menerima banyak pesanan dari customer utama dalam negeri kami yakni TNI dan Dephan, serta dari customer negara-negara sahabat di Benua Asia ini untuk berbagai keperluan pemerintahannya," ucapnya.
Ia mengatakan, investasi di PT DI saat ini pertumbuhannya diharapkan akan semakin agresif, terutama setelah adanya arahan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla yang menghendaki tercapainya sinergitas antara PT DI dengan sejumlah pihak Bank berstatus BUMN sebagai penanam modal.
Adil kan????
Korsel Akan Beli 19 CN235 Dengan Syarat
Bandung (ANTARA News) - Pemerintah Korea Selatan (Korsel) berminat membeli 19 unit Pesawat CN235 buatan PT Dirgantara Indonesia (DI), asalkan TNI-AL membeli satu unit kapal selam dari pemerintah Korsel sebagai timbal balik hubungan perdagangan kedua negara.
"Pemerintah Korea Selatan telah meyakinkan bahwa pada 2007 ini, pihaknya akan membeli 19 unit pesawat CN235 untuk kebutuhan militer dan kebutuhan kenegaraan lainnya, asalkan TNI-AL mau membeli satu unit kapal selam dari pemerintahnya," kata Sekretaris Perusahaan PT DI Mochtar Sharief kepada ANTARA News di Bandung, Jumat.
Pemerintah Korsel, katanya, mengajukan persyaratan seperti itu dan jika tidak dipenuhi persyaratan itu maka Korsel akan membeli 19 unit pesawat tersebut ke perusahaan Cassa di di Spanyol.
Menurutnya, potensi pembelian pesawat buatan PT DI dari luar negeri untuk tahun 2007 ini sangat tinggi, dengan potensi pesanan terakhir sebanyak 20 unit pesawat CN235 dari sejumlah negara di Timur Tengah.
Dikatakan, pesanan empat buah pesawat dari Pemerintah Thailand yang sempat terhenti karena kudeta di negara itu, kini positip akan dilanjutkan.
"Semula pemerintah Thailand memesan empat buah pesawat untuk keperluan pertanian, dan kini pesanannya bertambah menjadi sepuluh unit pesawat, yakni sebanyak sembilan unit pesawat NC212 untuk keperluan militernya dan satu unit pesawat CN235 untuk kebutuhan operasional hujan buatan," ujarnya.
Mengenai potensi penjualan keluar negeri lainnya, dikatakan dia, Pemerintah Kerajaan Malaysia pun telah memesan empat unit pesawat CN235 untuk kebutuhan kenegaraan dan militer.
Sedangkan Pemerintah Pakistan, menurutnya telah memesan kembali empat unit pesawat NC212 dan CN235 yang juga untuk keperluan militer negaranya.
Pihaknya sangat berharap semua pesanan dari sejumlah pesanan negar-negara sahabat itu, segera ditandatangani nota persetujuannya pada tahun 2007 ini.
"Kami sangat optimis pada 2007 ini perusahaan kami akan menerima banyak pesanan dari customer utama dalam negeri kami yakni TNI dan Dephan, serta dari customer negara-negara sahabat di Benua Asia ini untuk berbagai keperluan pemerintahannya," ucapnya.
Ia mengatakan, investasi di PT DI saat ini pertumbuhannya diharapkan akan semakin agresif, terutama setelah adanya arahan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla yang menghendaki tercapainya sinergitas antara PT DI dengan sejumlah pihak Bank berstatus BUMN sebagai penanam modal.
0 komentar :
Posting Komentar